Powered By Blogger

Sabtu, 20 Maret 2010

Laporan Pengamatan

Di dalam kehidupan sering ada berbagai macam golongan. Mulai dari golongan darah sampai golongan karya…hehe..bukan itu sih yang dimaksud. Jadi ada tipe kelompok yang banyak dijumpai dalam kehidupan terutama kampus dan sekolah.

Seperti kita ketahui, orang berteman dengan orang yang punya motivasi sama, pemikiran sama, status sosial sama, hobi sama. Yah.. yang serba sama-sama deh…

1. Aktif

Biasanya orang yang masuk kelompok ini memilik ciri-ciri: kreatif, supel, pengetahuan luas(eh yang sotoy kadang juga ada), up to date, komunikatif(pinter ngomong-merangkai kata), kritis(terlalu kritis bisa jadi), perfeksionis, rajin, ambisius, mungkin gaul, pinter di bidang akademis, tapi ada juga yang biasa-biasa aja, rajin bertanya saat ada sesi tanya jawab di kelas(ini relatif), merasa orang kota yang peradabannya lebih maju dibanding orang daerah.
Tambahan lain, kadang dirinya merasa pintar, merasa paling tahu, bisa dibilang mapan dari segi ekonomi(orangtuanya berada) sehingga menimbulkan rasa bangga yang berlebihan pada dirinya.
Oh ya satu tambahan lagi, biasanya ada yang memiliki kelebihan fisik, semacam cantik atau ganteng.
Tetapi tidak semuanya orang tipe aktif, memiliki ciri-ciri ini. Kadang seorang hanya punya sebagian dari banyak ciri yang disebutkan di atas.

Pengaruhnya dalam Organisasi
Dan orang-orang yang berciri seperti di atas dapat bersarang di organisasi. Biasanya orang aktif sangat suka “ORGANISASI”.
Organisasi berbasis apapun terutama semacam os**, **m. Kadang ada yang berpikir kalau tipe aktif yang cinta organisasi itu adalah orang yang ingin eksis, ingin punya pengaruh besar di sekolah/di kampus, terbawa pengaruh teman juga bisa.
Pikiran itu memang benar adanya.
Tapi jahat juga kalau berpikiran seperti itu.
Mungkin sebagian besar memang pengen eksis, tapi ada juga orang kesepian yang ikut aktif dan berorganisasi karena ingin mengisi waktu luang atau sekedar belajar organisasi menambah pengalaman(menyiapkan diri untuk dunia kerja), bahkan sekedar melupakan masalah dalam hidupnya. Sering hal-hal menyentuh ini tertutupi oleh “eksis”.

Hei!! orang yang loveable, dan eksis secara alamiah memang ada. Tidak perlu ikut yang macam-macam, karena pembawaan dirinya yang menarik bawaan dari sana, bisa eksis!!!

2. Pasif

Memiliki ciri-ciri: orang yang biasa saja, cenderung pasrah, tidak punya pengaruh besar dalam kehidupan sosial, pendiam, penurut, malas(dalam hal berpikir maupun bicara), sulit mengemukakan pendapat, ide kurang cemerlang, merasa sudah cukup terkenal(tidak perlu eksis lagi).
Tetapi tidak semua orang yang tipe pasif seperti itu, tidak gaul, tidak up to date, tidak kritis, peradaban masih primitif seprimitif zaman batu, cupu, ansos, kura-kura dalam perahu,bukan bukan semacam itu!
Sering dianggap remeh dengan golongan aktif bisa jadi.
Bisa juga mereka berpengetahuan luas, tetapi kadang mereka merasa malu/enggan/malas untuk mengekspresikan diri mereka dalam forum, mungkin mereka hanya kurang terlatih untuk “beraksi”.
Bukan berarti anak pasif tidak ikut organisasi.
Tapi kan ada juga yang ikut organisasi sekedar menambah pengalaman, merasa kalau sudah ada penguasa tersendiri dalam organisasi itu, jadilah mereka menyerahkan segala sesuatu di tangan si aktif. Tidak tahu mau bagaimana lagi mereka jadi malas organisasi karena ada orang yang telah berkuasa yang mengatur segalanya.
Menurut saja daripada pusing-pusing. Toh masih ada hal penting lain selain eksis.
Mau dianggap remeh terserah yang penting anggapan remeh mereka tidak sesuai dengan kenyataan yang ada, “tidak seremeh yang mereka pikir”.

Hai bung!! Pemikiran orang memang macam-macam ya!!

Orang biasa saja tidak punya pengaruh apapun, tidak eksis, sering dilupakan. Tidak peduli akan obsesi orang aktif yang kadang sulit dimengerti. Jalani saja kehidupan, sesuai dengan kemauan dan keadaan. Tetapi yang penting adalah kenyataan dan mencari pengalaman.
Kesimpulan : Aktif banyak nilai positifnya, pasif harus banyak mencontoh hal positif dari aktif. Tapi pasrah bisa mengalahkan segalanya. (kesimpulan yang tidak nyambung sepertinya)

Mungkin ini hanya sekedar sampah belaka.
Maaf jika ada kata-kata yang menyinggung. Bukan maksud apa-apa, tapi sekedar menuliskan apa yang ada dalam pikiran, berdasarkan apa yang dilihat, dialami, dan dirasakan, bukan hasil rekayasa atau sekedar gossip belaka. .

4 komentar:

  1. aduh mbak intano...
    berat swekali ya posting anda kali ini...
    bagus!

    BalasHapus
  2. thanks dini wini...hehe...anda tipe yang mana?haha...
    -tano malas Log in-

    BalasHapus
  3. blog walkin' blog walkin' gegegege
    klo saya kek ny tipe opurtunis,mengambil keuntungan dari org2 di atas,ahahhaa asal it menguntungkan saya bisa jadi aktif ato pasif,,ahahahahah...
    soalnya mw pasif ato aktif pnya kelebihanya sendiri2, klo pasif biasanya pny lbih sedikit tanggung jwb, jd bsa hidup lbh santai,, tp klo aktif bsa jd sentral perhatian, jd bsa pny ksmptan maju lbh cpt,,

    tp kalo penulis nya sendiri tipe yang mana ya? gegegege

    msh semangat bloging ya? saya jd iri,hiks2....
    kmrn knpa ga ikt k margo tan? rame loh yg dateng...

    BalasHapus
  4. wah ada blumon....
    semangat dong ya kan blog adalah curhatan online...
    wah gw tipe apa ya?pasif aktif tergantung mood.kalo lagi semangat biasanya jadi sok aktif :p

    -tano males log in-

    BalasHapus

komennya dong gan!